Tabligh Akbar UAS di Kudus Dibatalkan, Penjelasan Panitia dan Polisi
Kudus, IDN Times - Tablih Akbar yang rencananya akan diisi langsung oleh Ustaz Abdul Somad (UAS) di Ponpes ABK Al Achsaniyyah yang berada di jalan Mayor Kusmanto, Desa Pedawang, Kecamatan Bae, Kudus, Selasa (8/10) malam harus dibatalkan.
Kepastian ini didapatkan setelah pihak ponpes mengumumkan pembatalan tersebut. Pembatalan takbir ini dikarenakan demi untuk kemaslatan umat yang ada di Kudus.
Meskipun demikian UAS dijadwakan akan tetap melakukan kunjungan di ponpes satu-satunya yang dihuni oleh santri dan santriwati yang memiliki kebutuhan khusus tersebut.
1. UAS akan kunjungan dan berikan bantuan kepada santri di Ponpes ABK Al Achsaniyyah
Pengasuh Ponpes Al Achsaniyyah Kudus, KH Muhammad Faiq Afthoni mengungkapkan, rencana Ustaz Abdul Somad untuk mengisi tabligh di Ponpes ABK Al Achsaniyyah Kudus dibatalkan.
Meski begitu menurutnya, UAS tetap akan datang namun bukan untuk tausiyah melainkan UAS akan memberikan bantuan kepada santri dan santriwati.
“Tabligh akbar ditiadakan, tapi hanya kunjungan dan memberikan bantuan buat anak-anak,” kata dia, Senin (7/10).
Menurutnya, kegiatan kunjungan UAS diagendakan pukul 18.00 WIB. Pada saat kunjungan itu, UAS akan menyerahkan bantuan kepada para santri di ponpes tersebut. Sehingga, dipastikan tidak ada ceramah umum yang dilakukan oleh UAS. “Tidak ada ceramah untuk umum,” katanya.
2. Panitia undang Plt Bupati Kudus dan jajaran Forkompinda
Terkait dengan tamu undangan, menurutnya diagendakan sedianya tabligh akbar akan dihadiri Plt Bupati Kudus HM Hartopo, kemudian Kapolres Kudus AKBP Saptono, hingga Dandim 0722/Kudus Letkol Arm Irwansyah.
“Untuk tamu undangan, datang atau tidaknya ya kurang tahu. Sebab tidak ada tabligh akbar,” jelasnya.
3. Belum ada izin, UAS hanya menghadiri kunjungan bukan dakwah
Sementara itu, Kapolres Kudus AKBP Saptono mengatakan tablig akbar yang sedianya akan dilaksanakan dibatalkan. “Sudah dibatalkan untuk kegiatan tablig akbar,” katanya.
Kabag Humas Polres Kudus AKP Sardi menjelaskan, perlu diketahui bahwa UAS di Kudus bukan diundang sebagai ceramah atau dakwah. UAS datang ke Kudus karena kehendak sendiri dan karena rasa simpati dan empati UAS kepada santri-santriwati di ponpes tersebut. Ponpes itu satu-satunya ponpes di Kudus yang memiliki santri kebutuhan khusus.
“Perlu diketahui bahwa beliau hadir bukan karena diundang sebagai penceramah dan dakwah, tetapi beliau hadir karena kehendak sendiri. Karena rasa simpati dam empati beliau kepada pondok autisnya,” paparnya.
4. MUI berharap kedatangan UAS dapat memberi manfaat bagi umat
Ketua MUI Kabupaten Kudus K Ahmad Hamdani mengaku tidak mengetahui secara persis pembatalan tablig akbar di Ponpes ABK Al Achsaniyyah Kudus.
Meskipun demikian, Ia berharap agar kegiatan tersebut berjalan dengan lancar, aman dan tertib. Selain itu juga dapat memberikan manfaat bagi umat.
